Apakah kamu tertarik dengan kisah-kisah misterius dan kejadian-kejadian menyeramkan yang menghantui di sebuah wilayah dan berpikir untuk mengunjunginya?
Jika ingin merasakan sensasi mencekam tersebut, kamu bisa mengunjungi kota-kota hantu yang terdapat di beberapa belahan dunia.
Kota hantu yang dimaksud adalah sebuah kota atau wilayah yang tanpa penduduk atau ditinggalkan penduduknya karena alasan tertentu.
Kota itu menjadi kosong, tapi masih terdapat bangunan-bangunan sisa dari penduduk sebelum ditinggalkan. Kamu dijamin akan melihat pemandangan berbeda dari sebuah perjalanan.
Berikut adalah sembilan kota hantu yang paling direkomendasikan untuk dikunjungi, seperti dilansir dari South China Morning Post.
1. Taman Bersejarah Negara Bagian Bodie, Amerika Serikat
Istilah ‘kota hantu’ sering dikaitkan dengan era demam emas pada pertengahan abad ke-19, merujuk pada pemukiman di bagian barat Amerika Serikat yang dulunya ramai hingga emas habis dan para penambang melanjutkan perjalanan mereka.
Taman Bersejarah Negara Bagian Bodie, yang pernah menjadi rumah bagi 8 ribu orang yang berbondong-bondong ke California Tengah pada tahun 1859 setelah penemuan emas oleh William Bodey, kini menjadi destinasi bagi para pecinta sejarah untuk menyaksikan sisa-sisa kota yang pernah berkembang pesat ini.
2. Oradour, Perancis
Desa Oradour-sur-Glane di Perancis menjadi terkenal selama Perang Dunia II menyusul pembantaian yang memusnahkan hampir seluruh penduduknya. Plakat dan tugu peringatan yang didirikan untuk menghormati para korban pembantaian Nazi, serta reruntuhan pemukiman yang telah ditinggalkan dan tidak tersentuh selama 80 tahun, terus menarik ribuan wisatawan yang tercengang setiap tahunnya.
3. Houtouwan, China
Terletak di pantai timur Tiongkok, di Pulau Shengshan, Houtouwan dulunya adalah komunitas nelayan yang berkembang. Namun, reformasi ekonomi dan perubahan industri menyebabkan penduduknya meninggalkan kota untuk mencari peluang yang lebih baik di daerah perkotaan.
Beberapa warga terakhir meninggalkan desa pada pertengahan tahun 1990-an, dan kini Houtouwan menjadi kota mati yang rumah-rumah dan gang-gang sempitnya terselubung di balik vegetasi, menciptakan pemandangan yang seperti dunia lain.
4. Kolmanskop, Namibia
Didirikan pada awal abad ke-20 oleh penjajah Jerman setelah penemuan berlian, Kolmanskop di Namibia berkembang pesat sebagai komunitas pertambangan yang makmur. Namun, pada tahun 1950-an, penemuan simpanan berlian yang lebih kaya di tempat lain menyebabkan kehancuran Kolmanskop.