Jakarta, CNN Indonesia —
Sebagai salah satu penyakit menular, malaria tentu menjadi ketakutan bagi banyak orang. Kenali cara mencegah malaria berikut ini.
Menukil laman Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), malaria merupakan penyakit yang disebabkan infeksi parasit. Penyakit ditularkan melalui gigitan nyamuk Anopheles betina yang umum ditemukan di negara-negara tropis, seperti Indonesia.
Gejala yang ditimbulkan malaria pun beragam. Dalam skala ringan, malaria hanya memicu flu, demam, dan sakit kepala. Sementara dalam skala parah, malaria bisa memicu kejang hingga komplikasi berupa ensefalitis yang bisa mengancam jiwa.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Siapa saja bisa terkena malaria Namun, beberapa orang lebih rentan terhadap penyakit tropis ini seperti bayi, balita, ibu hamil, dan orang dengan masalah imun.
Di Indonesia sendiri, tingkat penularan malaria masih terbilang tinggi. Data Kementerian Kesehatan mencatat 418.546 kasus malaria per 25 April 2024. Sebanyak 120 di antaranya dilaporkan meninggal dunia.
Papua menyumbang angka penularan kasus malaria tertinggi di Indonesia. Papua memang dikenal dengan daerah endemis tinggi malaria dari tahun ke tahun.
Cara mencegah malaria
Kabar baiknya, malaria merupakan penyakit yang bisa dicegah. Bagaimana cara mencegah malaria?
Menurut anjuran Kemenkes RI, ada beberapa cara untuk mencegah malaria. Berikut di antaranya:
– tidur memakai kelambu anti nyamuk,
– menebarkan ikan pemakan jentik,
– menggunakan obat anti-nyamuk dan mengolesi tubuh dengan obat anti-nyamuk,
– membersihkan lingkungan terutama selokan dan tempat yang berlumut,
– memasang kawat kasa di jendela dan ventilasi rumah,
– menjauhkan kandang ternak dari rumah,
– tidak menggantung pakaian bekas atau pakaian kotor,
– menggunakan baju dengan lengan panjang apabila keluar rumah di malam hari.
Itu-lah penjelasan mengenai cara mencegah malaria yang perlu diwaspadai. Semoga bermanfaat.
(sya/asr)
[Gambas:Video CNN]