Jakarta, CNN Indonesia —
Presiden Joko Widodo mengenakan pakaian adat Teluk Belanga saat memimpin Upacara Hari Lahir Pancasila yang digelar di Lapangan Garuda, Kompleks Pertamina Hulu Rokan, Riau, Sabtu (1/6).
Pakaian itu didominasi warna hitam dengan motif emas di beberapa bagian. Selain pakaian adat Teluk Belanga sebagai atasan, Jokowi juga mengenakan celana panjang dan kain songket untuk menyempurnakan penampilannya.
Jokowi dalam acara tersebut juga mengenakan penutup kepala bernama Tanjak dan selendang serta ikat pinggang berwarna kuning.
Melansir berbagai sumber, pakaian adat yang dikenakan Jokowi berasal dari Riau yang biasa dikenakan laki-laki. Model baju itu memiliki kancing emas, permata, hingga kancing tep yang juga dipadukan dengan kerah pendek.
Seperti yang dikenakan Jokowi, baju Teluk Belanga sendiri memang kerap dipadukan dengan celana polos yang akan disesuaikan dengan warna baju yang dipakai.
[Gambas:Video CNN]
Ketika dipakai, baju ini juga akan dipadukan dengan berbagai atribut, mulai dari topi, kain songket dan berbagai atribut lainnya.
Selain Jokowi, dalam upacara tersebut juga hadir sejumlah menteri, seperti Menko PMK Muhadjir Effendy, Menko Polhukam Hadi Tjahjanto, Mensesneg Pratikno, Mendagri Tito Karnavian, Menlu Retno Marsudi, dan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono.
Turut hadir Menteri ATR Agus Harimurti Yudhoyono, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Selain itu, terlihat ada Ketua MPR Bambang Soesatyo, Ketua DPD RI AA Lanyalla Mahmud Mattalitti, Kepala BIN Budi Gunawan, dan Ketua Bawaslu RI Rahmat Bagja.
Sementara itu, Kombes Andri Ananta Yudhistira yang merupakan Direskrimum Polda Jambi berlaku sebagai komandan upacara.
(tst/chri)