Makanan dan gaya hidup yang menjadi penyebab penyakit jantung koroner memang menjadi perhatian serius di masyarakat kita. Penyakit jantung koroner merupakan salah satu penyakit yang banyak menyerang masyarakat Indonesia. Banyak faktor yang dapat mempengaruhi terjadinya penyakit jantung koroner, namun makanan dan gaya hidup merupakan faktor utama yang harus kita perhatikan.
Makanan yang kita konsumsi sehari-hari memiliki peran yang sangat besar dalam kesehatan jantung kita. Makanan yang tinggi lemak jenuh, kolesterol, dan garam dapat meningkatkan risiko terkena penyakit jantung koroner. Menurut Prof. Dr. dr. Soeharto Sastroasmoro, Sp.JP(K), FACC, “Konsumsi makanan yang tinggi lemak jenuh dan kolesterol dapat meningkatkan kadar kolesterol jahat dalam tubuh, yang kemudian dapat menyebabkan penumpukan plak pada dinding arteri dan akhirnya menyebabkan penyakit jantung koroner.”
Beberapa makanan yang sebaiknya dihindari adalah makanan yang digoreng, daging merah berlemak, makanan olahan, makanan cepat saji, dan makanan yang mengandung banyak gula. Alih-alih mengonsumsi makanan tersebut, kita sebaiknya menggantinya dengan makanan yang lebih sehat seperti sayuran, buah-buahan, ikan, dan makanan tinggi serat.
Selain makanan, gaya hidup yang tidak sehat juga menjadi faktor penyebab penyakit jantung koroner. Kurangnya aktivitas fisik, merokok, dan stres dapat meningkatkan risiko terkena penyakit jantung koroner. Menurut Prof. Dr. dr. Sidartawan Soegondo, Sp.PD-KEMD, “Aktivitas fisik yang kurang dapat menyebabkan peningkatan berat badan, tekanan darah tinggi, dan kadar kolesterol yang tidak sehat. Hal ini dapat meningkatkan risiko terkena penyakit jantung koroner.”
Oleh karena itu, penting bagi kita untuk menjaga gaya hidup sehat dengan rutin berolahraga, menghindari merokok, dan mengelola stres dengan baik. Dengan melakukan hal-hal tersebut, kita dapat mengurangi risiko terkena penyakit jantung koroner.
Sebagai kesimpulan, makanan dan gaya hidup memainkan peran yang penting dalam timbulnya penyakit jantung koroner. Oleh karena itu, kita perlu menjaga pola makan sehat dan gaya hidup yang baik untuk mencegah terjadinya penyakit ini. Seperti yang dikatakan oleh Prof. Dr. dr. Bambang Budi Siswanto, Sp.JP(K), FIHA, “Pencegahan penyakit jantung koroner dimulai dari diri sendiri dengan mengubah pola makan dan gaya hidup menjadi lebih sehat.”
Referensi:
1. Prof. Dr. dr. Soeharto Sastroasmoro, Sp.JP(K), FACC
2. Prof. Dr. dr. Sidartawan Soegondo, Sp.PD-KEMD
3. Prof. Dr. dr. Bambang Budi Siswanto, Sp.JP(K), FIHA