Jakarta, CNN Indonesia —
Apa yang bisa didapat dengan Rp3 ribu? Peter Gunawan bercerita dengan Rp3 ribu sehari, ia tetap bisa bertahan hidup. Simak kisah lengkapnya.
Sebuah video yang memperlihatkan gaya hidup frugal yang dijalani seorang pria bernama Peter Gunawan viral di media sosial. Tak main-main, ia hanya menghabiskan Rp3 ribu dalam sehari.
Lewat akun TikTok @pinkerton87, Peter mengunggah bagaimana ia menjalani hidup di Solo, Jawa Tengah dengan gaya hidup hemat alias frugal living.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Frugal living di kota slow living. Hari ini cuma keluarin duit Rp 3.000 buat jajan,” tulis Peter dalam unggahannya.
Dia pun banyak mengunggah kesehariannya, termasuk kebiasaan bersepeda dari rumah ke kantor yang jaraknya 15 kilometer (km). Peter menyebut pengeluaran jauh lebih mahal kalau ia mengendarai mobil yakni sebesar Rp200 ribu.
Langkah penghematan pun sering didukung fasilitas kantor seperti kupon makan untuk karyawan.
Kadang, ada saja teman yang memberikan camilan sehingga ia tidak banyak pengeluaran untuk jajan camilan.
Duit Rp3 ribu yang dikeluarkan Peter digunakan untuk membeli susu karena ada teman yang memberinya sereal.
Bukan hemat sampai sabotase diri
Awalnya Peter tidak sengaja menerapkan frugal living. Ia sempat sakit dan harus menurunkan berat badan dengan cara membatasi camilan dan asupan kalori berlebih.
Rupanya, usaha untuk menurunkan berat badan turut menurunkan pengeluarannya secara tidak langsung.
“Awalnya berat badan saya 105 kg, jadi mulai membatasi jajan dan asupan kalori berlebih. Saya mulai olahraga sepeda. Sekarang berat badan saya 75 kg, sudah turun 30 kg, lho,” katanya, mengutip Wolipop.
Dia mengaku berhemat dalam hal pengeluaran, tapi tanpa menyabotase diri.
|
Ilustrasi. Seorang pria viral di media sosial karena memamerkan gaya hidup frugal. (iStockphoto/arthon meekodong)
|
Frugal living, lanjutnya, kerap dilihat sebagai gaya hidup super hemat sampai-sampai makan sembarangan yang penting hemat.
“Frugal living lain dari sekadar hemat, sih menurut saya, tapi lebih mengutamakan apa yang dibeli itu sesuai value yang diterima atau bahkan jika bisa value-nya lebih dari uang yang dikeluarkan,” ujar Peter.
Pilihannya untuk bersepeda ketimbang mengendarai mobil dari rumah ke kantor juga ada pertimbangannya. Tak hanya soal hemat, tapi juga sehat secara fisik dan psikis. Bersepeda juga bisa membantu mengurangi emisi karbon harian.
Peter juga memutuskan menutup fasilitas kartu kredit agar tidak terjebak belanja online. Bawa uang pun seperlunya dan saldo dompet digital diisi secukupnya.
Sementara itu, biasanya dalam sehari ia hanya mengeluarkan uang Rp5 ribu. Kantor sudah menyediakan makan siang dan jajanan di koperasi terbilang murah.
(els/asr)
[Gambas:Video CNN]