9 Kebiasaan di Malam Hari yang Bisa Bikin Berat Badanmu Naik

9 Kebiasaan di Malam Hari yang Bisa Bikin Berat Badanmu Naik

Daftar Isi



Jakarta, CNN Indonesia

Jika kamu sedang menjalani program menurunkan berat badan, stop kebiasaan di malam hari ini yang bisa menyebabkan berat badanmu naik. Apa saja?

Ada kalanya kamu merasa sudah menjalani diet dengan benar, tapi berat badanmu tak kunjung beranjak turun. Mungkin, ada yang salah dari kebiasaan-kebiasaan yang kamu lakukan setiap hari, termasuk saat kebiasaan saat malam.

Menurut National Institutes of Health, makan di waktu ketika Anda biasanya tidak aktif berkegiatan seperti malam hari dapat menyebabkan obesitas dan penambahan berat badan yang tidak diinginkan.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Belum lagi jika Anda hobi ngemil, minum alkohol, dan scroll media sosial sebelum tidur.

Berikut ini sejumlah kebiasaan di malam hari yang bisa menyebabkan kenaikan berat badan.

1. Melewatkan makan malam

Siapa yang bilang makan malam bisa bikin gemuk?

Ahli diet Destini Moody mengatakan, melewatkan makan malam atau mengganti makan malam dengan camilan kecil bisa berdampak buruk untuk berat badan.

“Hal ini dapat menyebabkan rasa lapar Anda di pagi hari berubah menjadi overdrive, yang dapat menyebabkan Anda makan lebih banyak kalori keesokan harinya. Efek ini bahkan lebih besar lagi jika Anda adalah tipe orang yang tidak sarapan dengan benar,” kata Moody mengutip Eat This Not That.

Makan malam dengan porsi yang tepat memberikan tubuh nutrisi penting, dan melewatkannya dapat menyebabkan rasa lapar di malam hari, yang berpotensi memicu ngemil dan makan berlebihan yang tidak sehat.

2. Terlalu banyak ngemil




Ilustrasi. Ngemil salah satu kebiasaan malam hari yang bikin berat badan naik. (Istockphoto/andresr)

Mengunyah camilan berkalori tinggi secara sembarangan di malam hari dapat menyebabkan asupan kalori berlebih. Sebaliknya, pilihlah camilan padat nutrisi di pagi hari dengan mengontrol porsinya.

“Camilan, bahkan yang sehat, dapat menambah kalori dengan cepat seiring berjalannya waktu. Hal ini terutama berlaku jika Anda tertarik pada camilan kaya karbohidrat seperti keripik, biskuit, dan kue kering,” ujar Moody.

Menurut Moody, camilan seperti di atas cepat dicerna dan tidak membuat Anda merasa kenyang dalam waktu lama.

3. Makan terlalu dekat dengan waktu tidur

Menurut sebuah penelitian pada 2020 di National Library of Medicine, menikmati makanan terlalu dekat dengan waktu tidur dapat mengganggu tidur dan berkontribusi pada penambahan berat badan.

“Mencerna makanan membutuhkan banyak energi metabolik yang harus dikeluarkan oleh tubuh Anda. Untuk mendapatkan tidur yang berkualitas, tubuh Anda perlu istirahat, dan sulit bagi tubuh Anda untuk melakukan hal tersebut jika sedang mencerna makanan. kurang tidur dapat berdampak negatif pada berat badan Anda,” jelas Moody.

4. Tak cukup tidur




Ilustrasi tidur siangIlustrasi. tak cukup tidur salah satu kebiasaan malam hari yang bikin berat badan naik. (iStock/fizkes)

Ketika kurang tidur, tubuh membutuhkan makanan padat energi, dan ketidakseimbangan hormon dapat menyebabkan peningkatan nafsu makan dan penurunan metabolisme, sehingga lebih sulit untuk mempertahankan berat badan yang sehat.

“Penelitian menunjukkan bahwa mereka yang tidur kurang dari tujuh jam setiap malam mengalami peningkatan kadar kortisol serta ghrelin,” kata Moody.

Ghrelin adalah hormon yang menyebabkan rasa lapar.

“Saat tubuh Anda kurang tidur, tubuh mulai mencari bahan bakar dari makanan. Inilah sebabnya Anda mungkin merasa mengidam makanan manis saat Anda lelah, dan keinginan ini tidak melakukan apa pun selain menghambat upaya penurunan berat badan.”

5. Main ponsel sebelum tidur

Banyak orang asyik bermain ponsel dan scrolling media sosial pada malam hari sebelum tidur. Padahal, blue light dari ponsel menstimulasi otak sehingga menyebabkan sulit tidur.

Selain itu, rasa bosan yang datang saat main ponsel juga bisa menimbulkan rasa ingin makan sesuatu.

“Banyak dari kita beralih ke makanan ketika bosan hanya untuk melakukan sesuatu yang menyenangkan. Hal ini dapat menyebabkan kita mengonsumsi kalori yang tidak kita perlukan,” kata Moody.

Penelitian menunjukkan bahwa cahaya biru yang dipancarkan layar mengganggu produksi melatonin, sehingga berdampak negatif pada tidur Anda. Kualitas tidur yang buruk dikaitkan dengan penambahan berat badan, sehingga penting untuk menetapkan rutinitas istirahat tanpa teknologi sebelum tidur.

6. Lembur hingga larut

Bekerja hingga larut atau lembur dapat meningkatkan tingkat stres dan mengganggu pola tidur. Sebuah tinjauan pada 2018 menyimpulkan bahwa peningkatan kadar kortisol dapat meningkatkan keinginan konsumsi makanan berkalori tinggi yang menyebabkan penambahan berat badan.

7. Minum alkohol




Ilustrasi minuman beralkoholIlustrasi. Minum alkohol salah satu kebiasaan malam hari yang bikin berat badan naik. (iStock/mediaphotos)

Berbagai penelitian menunjukkan bahwa alkohol dapat memengaruhi kemampuan Anda untuk beristirahat dan memulihkan diri.

Selain itu, kalori ekstra dari minuman beralkohol dapat menyebabkan penambahan berat badan jika dikonsumsi secara rutin.

8. Makan sambil nonton TV

Sebuah studi pada 2019 dalam National Library of Medicine menemukan bahwa menonton TV sambil makan dikaitkan dengan kualitas pola makan yang buruk.

“Makan sambil menonton TV, bekerja, atau melakukan gangguan lain mencegah otak berkomunikasi dengan perut bahwa tubuh diberi makan, sehingga Anda mengonsumsi lebih banyak kalori,” ujar Moody.

9. Makan malam terlalu banyak

Menikmati makan besar di malam hari bisa memicu makan berlebihan, apalagi jika sudah menjadi kebiasaan. Karena itu, pilihlah makan malam yang seimbang dan porsinya terkontrol untuk mendukung pencernaan dan meningkatkan kualitas tidur malam.

Itulah 9 kebiasaan di malam hari yang menyebabkan kenaikan berat badan. Sebaiknya hindari kebiasaan tersebut.

(pua/pua)

[Gambas:Video CNN]